Harga minyak dunia kembali turun pada perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB) akibat rencana G7 yang ingin menetapkan batasan harga minyak Rusia.
Berdasarkan data London ICE Future Exchange yang dikutip dari Reuters, Jumat (25/11), minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Januari turun US$0,29 per barel atau 0,3 persen menjadi US$85,12 per barel.
Senada, minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS justru naik US$0,02 per barel menjadi US$77,96 per barel di New York Mercantile Exchange.
Kedua harga minyak ini turun melanjutkan hari kemarin yang juga anjlok lebih dari 3 persen.
Penurunan harga minyak diakibatkan anggota G7 yang berencana menetapkan batasan harga minyak Rusia, namun salah satu anggotanya yakni Uni Eropa tidak sepakat dengan usulan harga yang diperkirakan di atas harga pasar saat ini.
Adapun anggota G7 mengusulkan batasan harga jual minyak Rusia sebesar US$65-US$70 per barel, kata seorang pejabat Eropa, meskipun pemerintah Uni Eropa belum menyepakati harga tersebut.
Batasan harga yang lebih tinggi ini dikhawatirkan dapat membuat Rusia untuk terus menjual minyaknya lebih rendah untuk mengurangi risiko kekurangan pasokan di pasar minyak global. Oleh karenanya, pembahasan mengenai batasan harga masih menjadi topik utama G7.
(ldy/dzu)Minyak Dunia Turun ke US$85,12 per Barel Imbas Rencana G7 Batasi Harga - CNN Indonesia
Read More
No comments:
Post a Comment