Jakarta, CNBC Indonesia - Harga batu bara melonjak pada perdagangan akhir pekan lalu. Akhirnya, harga batu bara berhasil mencetak rekor baru.
Akhir pekan lalu, harga batu bara di pasar ICE Newcastle (Australia) tercatat US$ 156,95/ton. Melesat 2,75% dibandingkan posisi hari sebelumnya.
Harga si batu hitam pun membukukan rekor terbaru. Kini, harga berada di titik tertinggi setidaknya sejak 2008.
|
Tingginya permintaan masih menjadi pendorong kenaikan harga batu bara. Pada Juli 2021, impor batu bara China mencapai 30,18 juta ton. Melejit 26,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy).
Sepanjang januari-Juli 2021, impor batu bara Negeri Tirai Bambu adalah 169,74 juta ton. Naik 14.99% dibandingkan tujuh bulan pertama 2020.
Sumber: Reuters
|
Hubungan China dengan Australia belum pulih. Oleh karena itu, China mengalihkan impor batu baranya ke negara-negara lain, termasuk Indonesia.
"Kami memperkirakan pasokan batu bara dari Indonesia akan meningkat pada paruh kedua 2021. Curah hujan di Indonesia sudah menurun, yang kondusif untuk produksi batu bara," kata James Stevenson, Analis IHS Markit, seperti dikutip dari Reuters.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji)
Melesat 2% Lebih, Harga Batu Bara Cetak Rekor Tertinggi! - CNBC Indonesia
Read More
No comments:
Post a Comment