Rechercher dans ce blog

Friday, July 2, 2021

Harga Kakao Turun Melimpahnya Persediaan di Ivory Coast dan Ghana - Vibiznews

( Vibiznews – Commodity) – Harga kakao turun pada penutupan pasar hari Kamis, setelah pemerintah Ivory Coast mengijinkan eksporter menyelesaikan pengiriman kakao yang tertunda pada kuartal ke dua tanpa denda pada kuartal ke 3 ini.

Harga kakao September di ICE New York turun $35 (1.47%) menjadi$2,354 dan harga kakao September di ICE London turun 1.04%.

Harga kakao pada hari Rabu sempat naik karena curah hujan meningkat di Ivory Coast akan menunda panen di negara itu pada pertengahan tahun. Perkiraan hujan deras akan berlangsung minggu ini di Ivory Coast akan menyebabkan banjir yang membuat petani tidak pergi ke kebun dan menunda panen pertengahan tahun.

Harga kakao turun karena melimpahnya persediaan kakao global yang menyebabkan penjualan terjadi dan menurun harga. Persediaan kakao di Ivory Cost, produsen kakao terbesar di dunia, persediaannya melimpah setelah pemerintah Ivory Coast melaporkan pada hari Senin kumulatif pengiriman ke pelabuhan Ivory Coast dari 1 Oktober sampai 27 Juni naik 8.5% dari tahun lalu menjadi 2.30 MMT.

Tanda-tanda hasil panen Ghana, negara produsen kakao terbesar ke dua di dunia juga melimpah sehingga menurunkan harga kakao. The Ghana Cocoa Board juga memperkirakan di 2020/21 diatas 1,1 MMT untuk pertamakalinya d sejak 2010/11 dari perkiraan sebelumnya 900,000 MT. Produksi kakao di Ghana juga mendorong ICCO untuk meningkatkan perkiraan surplus kakao global.
The International Cocoa Organization (ICCO) pada 31 Mei menaikkan perkiraan produksi kakao global menjadi 5.02 MMT naik 6.3% dari tahun lalu. ICCO juga menaikkan perkiraan surplus pasar global 2020/21 menjadi sebesar 165,000 MT dari perkiraan Februari 102,000 MT

Persediaan kakao yang dalam pengawasan ICE melimpah naik ke jumlah tertinggi. Persediaan kakao dalam pengawasan ICE pada hari Rabu sebesar 5. 860 juta kantong.
Harga kakao juga mengalami tekanan karena penyebaran covid delta di dunia membuat terjadi lockdown di negara Asia dan Australia membuat pergerakan ekonomi terbatas sehingga permintaan komoditi juga berkurang. Inggris melaporkan penambahan 22,868 padahari Senin tertinggi sejak Januari dan semua kasus yang baru. Di Amerika terjadi penurunan penambahan kasus pada hari Rabu lalu turun ke terendah 15 bulan menjadi 11,351.

Permintaan global mixed setelah the National Confectioners Association pada kuartal ke 1 di Amerika Utara kakao yang diproses naik 2.0% dari tahun lalu menjadi 117,956 MT dibawah perkiraan naik 2.5% dari tahun lalu. Juga dari European Cocoa Association melaporkan bahwa kakao yang di giling di kuartal 1 di Eropa turun 3 % dari tahun lalu ke jumlah terendah 4 tahun menjadi 357,815 MT, penurunan terbesar diluar perkiraan turun 2% dari tahun lalu. Jumlah kakao yang digiling di Asia pada kuartal 1 naik 3.1% dari tahun lalu menjadi 213,858 diatas perkiraan naik 0.3% dari tahun lalu.

Analisa tehnikal untuk kakao support pertama di $2,320 dan berikut di $2,300 sedangkan resistant pertama di $2,410 dan berikut di $2,430.

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting
Editor : Asido

Adblock test (Why?)


Harga Kakao Turun Melimpahnya Persediaan di Ivory Coast dan Ghana - Vibiznews
Read More

No comments:

Post a Comment

Cek Harga Pangan Hari Ini, Cabai Merah Keriting Naik Jadi Rp 52.800 Perkilo - TribunJakarta.com

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA -  Cek harga pangan di Jakarta pada hari ini, Senin (9/1/2023). Beberapa komoditas, memiliki harga yang stabil p...